Page Nav

HIDE

Post Meta

SHOW

Pages

Classic Header

{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Pembangunan Tower BTS Empat Desa di Sandaran Selesai, Diskominfo Staper Segera Lakukan Pengecekan

BERDIRI: Pembagunan BTS di wilayah Kutai Timur - Foto Dok Nett

GOKALTIM.COM, KUTAI TIMUR- Rampungnya proyek pembangunan tower atau Menara Base Transceiver Station (BTS) di Kecamatan Sandaran, Kutai Timur, membuat Dinas Dinas Komunikasi, Informatika, Statistika dan Persandian (Diskominfo Staper) segera menyusun program melakukan pengecekan ke lapangan.

Kepala Diskominfo Staper Kutai Timur Ery Mulyadi mengatakan mereka siap mengevaluasi program BTS yang ada tersebut.

"Mengecek pekerjaan fisiknya di lapangan termasuk operasionalnya," ujar Ery saat ditemui usai mengikuti upacara peringatan ke-115 HKN, Senin (22/5/2023).


Empat desa yang mendapat program BTS adalah Mangkalihat, Marukangan, Tadian dan Sandaran. Pembangunan BTS Tower merupakan program Kementerian Kominfo bagi daerah tertinggal, terdepan, terluar (3T).

"Ke empat desa di Sandaran hanya mendapatkan relokasi dari Kaltara makanya kami ingin melakukan croscek program relokasi tersebut," ujarnya.

Mereka juga tak menduga Kutai Timur mendapat alokasi desa pembangunan BTS 3T oleh Badan Aksesbilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI). 

"Selama ini pihak yang membangun BTS Tower 3T tidak ada komunikasi secara intens ke kami," ungkapnya.

Untuk mempermudah komunikasi pihaknya bakal memanggil penyedia layanan internet atau Internet service provider (ISP) provider yang membangun tower. 

"Kami hanya ingin membangun komunikasikan dan mengevaluasi hasil program 3T dan non 3T," sebutnya.

Sebelumnya, Wakil Bupati Kutai Timur Kasmidi Bulang menyebutkan adanya program pemasangan tower dan BTS akan menjadikan wilayah Kutim bebas blank spot.

Pemkab mendapat bantuan yang telah dialokasikan dari Kementerian Kominfo kurang lebih Rp4 miliar untuk pendirian tower dan BTS tersebut.

Secara teknis akan dikerjakan oleh pemilik jaringan provider Telkomsel, Indosat dan XL. Progres pembangunan tower BTS di Kutim yang harusnya mendapat bantuan sebanyak 64 titik didalamnya ada pembangunan tower dan BTS. 

"Terus kita kawal pembangunan di beberapa titik agar Kutim bebas dari blank spot," bebernya.(nett/ar)